. . 

Membangun Server VoIP


Image result for logo smk n 1 klaten




Oleh :
Nama : Akbar Bagus Ratmoyo
No absen : 02
Kelas : XII TKJ 2



TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN
TEKNIK KOMPUTER DAN INFORMATIKA
SMK N 1 KLATEN
2019

    A. Tujuan
1        Siswa mengenal dan memahami VoIP untuk komunikasi suara.
2        Siswa dapat membangun sebuah server VoIP.
3        Siswa diharapkan mampu berkomonikasi menggunakan Server VoIP melalui Zoiper dalam satu jaringan.

     B.     Alat dan Bahan
1        Personal Komputer (minimal 2 PC).
2        Kartu Jaringan (NIC)
3        Kabel UTP mode Cross-Over.
4        CD OS LINUX DEBIAN -7.2.0-i386-DVD-1 (ISO file)
5        CD OS LINUX DEBIAN -7.2.0-i386-DVD-2 (ISO file)
6        VMware
7        Switch (utuk lebih dari 2 PC)
8        Aplikasi Zoiper/ X-Lite (disini saya menggunakan Zoiper)
9        Headphone

     C.    Teori Dasar
Ø  Pengertian VoIP (Voice over Internet Protocol)
VoIP adalah  teknologi yang memanfaatkan Internet Protocol untuk menyediakan komonikasi suara secara elektronis dan real-time. VoIP mulai dikenal di Indonesia sejak tahun 2000 dimana saat itu sedang marak-maraknya teknologi internet. Saat itu dikenal dengan fasilitas telepon gratis via internet dengan pengguna internet lainnya. Voice over Internet Protocol(VoIP) melewatkan trafik suara, video dan data yang berbentuk paket melalui jaringan IP. Jaringan IP adalah jaringan komonikasi data yang berbasis packet switch. Trafik VoIP dibagi menjadi dua bagian transmisi jaringan yaitu transmisi untuk signaling dan untuk RTP(Real TIme Transfer Protocol). Protocol yang digunakan untuk signaling selalu berbasis TCP(Transfer Control Protocol) sedang untuk RTP yang digunakan adalah protocol berbasis UDP(User Datagram Protocol).
Menelepon dengan menggunakan VoIP banyak keuntungannya, diantaranya adalah dari segi biaya jelas lebih murah dari tarif telepon tradisional, karena jaringan IP bersifat global, sehingga untuk hubungan Internasional dapat ditekan hingga 70%. Selain itu, biaya maintenance dapat ditekan karena voice dan data network terpisah, sehingga IP Phone dapat ditambah, dipindah dan diubah dengan mudah. Hal ini karena VoIP dapat dipasang di sembarang ethernet dan IP address, tidak seperti telepon tradisional yang harus memiliki port tersendiri di sentral atau PBX.
Ø  Fungsi VoIP :
§  Signalling – Signalling berfungsi untuk menamkap jaringan yang dituju, sehingga dapat melakukan inisialisasi (penyampaian) pesan/percakapan.
§  Database Service – Layanan database adalah salah satu fungsiVoIP dalam mencari tujuan akhir/endpoint yang harus dituju, sekaligus sebagai penerjemah alamat yang biasanya digunakan dalam duajaringan yang berbeda.
§  Call Connect/Disconnect (Bearer Control) – Bearer Control memungkinkan si penerima panggilan dapat memutuskan panggilan/menerima panggilan.
§  Codecs Operations – Berguna sebagai coder ataupun decoderdalam pengubahan/transmitted suara menjadi sinyal digital/paket data ataupun sebaliknya.
Ø  Prinsip kerja VoIP
Prinsip kerja VoIP adalah mengubah suara analog yang didapatkan dari speaker pada Komputer menjadi paket data digital, kemudian dari PC diteruskan melalui Hub/ Router/ ADSL Modem dikirimkan melalui jaringan internet dan akan diterima oleh tempat tujuan melalui media yang sama. Atau bisa juga melalui melalui media telepon diteruskan ke phone adapter yang disambungkan ke internet dan bisa diterima oleh telepon tujuan.
 Untuk Pengiriman sebuah sinyal ke remote destination dapat dilakukan secara digital yaitu sebelum dikirim data yang berupa sinyal analog diubah ke bentuk data digital dengan ADC (Analog to Digital Converter), kemudian ditransmisikan, dan di penerima dipulihkan kembali menjadi data analog dengan DAC (Digital to Analog Converter). Begitu juga dengan VoIP, digitalisasi voice dalam bentuk packets data, dikirimkan dan di pulihkan kembali dalam bentuk voice di penerima. Format digital lebih mudah dikendaika, dalam hal ini dapat dikompresi, dan dapat diubah ke format yang lebih baik dan data digital lebih tahan terhadap noise daripada analog.


     D.    Langkah Kerja
1.       Langkah pertama yaitu setting Mesin Vmware Network Adapter dengan settingan Bridged.
2.       Pastikan juga pada Viritual Network Editor pilihan Bridged adalah Ethernet LAN (Realtex PCIe GBE Family Controller)
3.       Jalankan Debian 7 VoIP
4.       Login sebagan root
5.       Cek terlebih dahulu IP Address-nya, masukkan perintah ifconfig
6.       Pada Debian ini diketahui IP Address Servernya adalah  192.168.1.1
7.       Pastikan antara Server (di vmware) dan kedua kliennya terhubung. Masukkan perintah pada cmd ping 192.168.1.2 untuk memastikan koneksi dengan client 1, dan ping 192.168.1.3 dengan client 2.
8.       Lalu masukkan perintah eject untuk eject DVD 1
9.       Pada gambar CD di bagian bawah VMware klik kanan > Setting
10.   Masukkan DVD Debian 2 yang berupa ISO file lalu OK
11.   Masukka perintah apt-cdrom add untuk mengenalkan DVD 2 karena VoIP berada pada direktori Asterisk yang berada di DVD 2.
12.   Setelah proses mengenalkan DVD 2 selesai, kita mulai menginstal Asterisk. Masukkan perintah apt-get install asterisk
13.   Ketik  lalu enter untuk melanjutkan instalasi asterisk
14.   Masukkan lagi DVD 1, caranya sama seperti memasukkan DVD 2 tadi, lalu Connect-kan dengan klik gambar CD di bagian bawah VMware.
15.   Tunggu proses instalasi asterisk
16.   Masukkan lagi DVD 2, jangan lupa Connectkan juga.
17.   Maka akan muncul tampilan seperti dibawah, kita disuruh memasukkan kode nomor Telephone Negara, masukkan 62 untuk Indonesia.
18.   Jika tampilan sudah seperti gambar dibawah, maka asterisk sudah terinstal dan kita tinggan mengkonfigurasinya.
19.   Kita akan memulai konfigurasi untuk VoIPnya. Masukkan perintah nano /etc/asterisk/sip.conf
20.   Tampilan awal sip.conf . Tekan kombinasi tombol CTRL+V untuk page down sampai halaman bawah.
21.   Masukkan konfigurasinya seperti gambar dibawah, setelah selesai tekan kombinasi tombol CTRL+X untuk exit lalu pilih Y untuk menyimpan
22.   Sekarang ganti konfigurasi extensions. Masukkan perintah  nano /etc/asterisk/extensions.conf
23.   Tampilan awal Extensions. Tekan CTRL+V untuk menuju tampila paling bawah dan mulai mengkonfigurasi.
24.   Masukkan seperti gambar dibawah lalu Exit dan simpan.
25.   Lalu Restart Asterisk untuk menyimmpan semua konfigurasi. Masukkan perintah service asterisk restart. Jika tampilan seperti dibawah, maka VoIP siap digunakan.
26.   Sekaran kita buat akun Zoiper di Client
a)      Pada Client 1, buka aplikasi Zoiper pilih Settings lalu Create a New Account
b)      Pilih SIP lalu Next
c)       Masukkan user nomor telephone, password,dan domain(IP Server)
d)      Account name masukkan Nomor@IPserver 123@192.168.1.1 Next
e)       Lakukan hal yang sama pada Client 2, bedanya hanya pada Nomor dan password, nomor di Client 2 adalah 456

     E.     Ujicoba Hasil Praktikum
1.      Dari Client 1
a.       Kita akan menghubungi Client 2, masukkan nomor Client 2 yaitu 456 kemudian Call
b.      Telfone Client 2
c.       Pada Client 2 ada Incoming Call dari 123 (Client 1)
2.      Dari Client 2
a.       Kita akan memanggil Client 1 dari Client 2. Pada Dialpad masukkan nomor 123 (Nomor Client 1)
b.      Telfone Client 1
c.       Pada Client 1 ada Incoming Call dari 456 (Client 2)

     F.     Kesimpulan
VoIP atau Voice Over Internet Protocol adalah teknologi yang menjadikan media internet untuk bisa melakukan komunikasi suara jarak jauh, secara jauh / secara langsung melalui koneksi internet, tidak lagi menggunakan saluran telepon konvesional yang melakukan transmisi secara analog. Aplikasi komunikasi menggunakan VoIP relatif tidak aman, kerena pembicaraan yang terjadi dapat direkam dan dimainkan ulang.

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © E-learning Teknologi Layanan Jaringan - Blogger Templates - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -